Olahraga

Swiatek ungkap cerita di balik kemenangannya di Final WTA


Jakarta (ANTARA) – Juara Final WTA Iga Swiatek mengatakan, kondisi tempat pertandingan yang buruk di Cancun memaksanya untuk fokus pada permainannya alih-alih terganggu dengan prospek mendapatkan kembali peringkat satu dunia.

 

“Kondisi tempat pertandingan yang agak licin membantuku untuk hanya fokus menyesuaikan gerak kakiku, pukulanku… Fokus itu membuatku melupakan semua pikiran itu,” kata Swiatek dikutip dari Reuters, Selasa.

 

Kota Cancun, Meksiko, ditunjuk sebagai lokasi berlangsungnya pertandingan Final WTA yang mempertemukan delapan pemain tunggal dan ganda teratas.

 

WTA mengakui bahwa pertandingan final tahun ini “bukan acara yang sempurna” dengan kondisi lapangan dan cuaca badai menjadi salah satu masalah yang mempengaruhi para pemain.

 

Meski begitu, juara Grand Slam empat kali itu sukses menyingkirkan Jessica Pegula 6-1, 6-0 untuk merebut gelar Final WTA pertamanya dan kembali ke peringkat teratas setelah digulingkan oleh Aryna Sabalenka pada bulan September.

 

Ketika bertanding di babak final, petenis berusia 22 tahun tersebut mengatakan ia mengurangi pikiran di kepalanya dan hanya fokus memikirkan hal-hal yang penting.

 

Swiatek juga mengaku tidak begitu memikirkan peringkat karena pada turnamen sebelumnya, pikiran itu mengganggu performanya.

 

“Pikiran itu terus berputar di kepalaku ketika US Open dan turnamen lainnya, tapi sekarang aku sudah belajar dari kesalahan,” kata Swiatek.

 

“Kali ini aku tidak mau pikiran itu berpengaruh padaku… Sulit untuk tidak memikirkannya, tapi sebenarnya ketika aku berada di lapangan, aku tahu aku harus memikirkan hal lain,” ujarnya menambahkan.

 

Diketahui, kemenangan Swiatek di pertandingan berdurasi 59 menit itu sekaligus menjadikan kemenangan ke-17 baginya di sepanjang karier, dan menjadikannya duduk di puncak peringkat dunia untuk tahun kedua berturut-turut.

 

“Terima kasih untuk tim yang telah bersama saya sepanjang musim, kami mengalami banyak pasang surut. Tapi, saya yakin, kami pasti akan mendapatkan lebih banyak lagi kemenangan jika kami terus bekerja seperti itu,” kata Swiatek.

 

 

Baca juga: Swiatek kembali jadi petenis nomor satu dunia usai menangi Final WTA

Baca juga: Swiatek tundukkan Vondrousova pada laga pembukaan WTA Finals

Baca juga: Djokovic dan Swiatek mulai musim 2024 dengan tampil di Perth

Baca juga: Juara bertahan Swiatek disingkirkan Ostapenko dari US Open

Pewarta: Nadia Putri Rahmani
Editor: Dadan Ramdani
COPYRIGHT © ANTARA 2023


Source link

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button