Otomotif

Hati-Hati, Air Hujan Dapat Rusak Komponen Motor Jika Tak Segera Dibersihkan : Okezone Otomotif

JAKARTA – Air hujan mengandung polutan berbahaya yang bisa menyebabkan kerusakan pada sepeda motor. Hal ini bisa terjadi jika air hujan dibiarkan kering begitu saja sehingga dapat menyebabkan jamur hingga karatan.

“Motor yang tersiram air hujan, bukan hanya menjadi kotor dan kusam, tapi air hujan berpotensi cukup besar membuat motor menjadi rusak secara perlahan-lahan. Karenanya, penting melepas sisa air hujan yang menempel pada motor, dengan cara mencucinya,” tulis Wahana Honda dalam keterangan resmi, dikutip Jumat (22/3/2024).

Jika dibiarkan tetap dalam keadaan kotor setelah terkena hujan, beberapa part dari komponen motor akan segera terkena imbasnya. Berikut komponen mana saja yang bakal cepat rusak seperti dibagikan Wahana Honda.

1. Mesin

Lumpur atau pasir yang terbawa air hujan akan menempel pada setiap bagian, terutama mesin. Kotoran yang menempel di bagian mesin bakal membuat mesin kesulitan melepas panas secara normal setelah bekerja.

Hal ini bisa mengakibatkan performa motor tidak optimal. Begitu pun jika kotoran menempel di kisi-kisi radiator yang dapat membuat mesin motor malah mengalami overheat.

2. Suspensi

Suspensi yang tidak dibersihkan setelah berkendara ketika hujan akan menimbulkan suara berdecit saat shockbreaker bekerja. Itu lantaran pelumas yang ada di suspensi akan larut terkena air hujan. Ini dapat membuat suspensi menjadi kering.

3. Karet Seal

Banyak komponen pada motor yang dilindungi karet seal. Komponen itu di antaranya bagian suspensi, tromol, hingga velg. Karet seal juga rawan rusak jika terkena air hujan. Jika bagian ini sudah rusak, komponen tersebut tidak bisa melindungi part yang dilindunginya.

Jika karet seal di suspensi rusak, oli shockbreker akan mudah bocor dan volume-nya akan terus berkurang. Hasilnya, handling akan menjadi tidak optimal.




Follow Berita Okezone di Google News


Dapatkan berita up to date dengan semua berita terkini dari Okezone hanya dengan satu akun di
ORION, daftar sekarang dengan
klik disini
dan nantikan kejutan menarik lainnya

4. Kampas Rem

Posisi kampas rem terletak dekat dengan roda yang bisa menjadikan komponen tersebut sangat kotor setelah melewati jalanan yang diguyur hujan. Pasalnya, cipratan air hujan akan membawa lumpur dan pasir menumpuk di kampas rem.

Jika tidak segera dibersihkan, akan muncul suara berdecit saat roda berputar. Hal tersebut terjadi karena kotoran yang menempel di kampas rem bergesekan dengan piringan cakram. Cakram bakal menjadi rusak.

5. Rantai Motor

Motor dengan penggerak rantai akan terkena dampakn juga. Pelumas pada rantai bisa mengering jika terkena air hujan.

Jika dibiarkan, rantai tidak terlumasi dengan baik, sehingga berkarat, dan menimbulkan suara yang mengganggu saat berkendara. Karat pada rantai juga lebih sulit untuk dihilangkan sehingga dapat mengganggu performa.

6. Tutup Busi

Tutup busi jadi salah satu komponen yang cukup vital pada motor. Komponen yang satu ini bukan hanya berfungsi sebagai penyambung kabel dari koil ke busi.

Tutup busi juga berfungsi untuk menghilangkan kebocoran arus antar sambungan busi dan menjaga resistansi internal yang tinggi supaya bisa dihindari, sehingga performa mesin tidak akan terpengaruh.

Apabila tutup busi rusak dan busi terkena air, fungsi kelistrikan dan pengapian akan terhambat dan motor bisa mogok.

7. Komponen Logam

Komponen logam yang terkena air hujan bisa mengalami karat. Kandungan dalam air hujan dapat membuat komponen logam menjadi korosi atau berkarat.

Jika sudah berkarat, akan sulit untuk menghilangkannya. Logam yang karatan juga akan mudah menjadi keropos.


Source link

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button