Otomotif

Ini Kerusakan Motor yang Biayanya Mahal, Apa Penyebabnya? : Okezone Otomotif

JAKARTA – Untuk Anda yang setiap harinya menggunakan sepeda motor, tentu saja juga harus siap dengan biaya perawatan yang akan dikeluarkan.


Khususnya untuk melakukan servis berkala, khususnya pada motor matik apabila pengguna lalai, maka bisa berdampak pada kerusakan komponen atau bahkan sampai harus turun mesin.

Jika hal tersebut sampai terjadi, motor harus melakukan perbaikan ke bengkel resmi atau bengkel langganan Anda.

 BACA JUGA:

Namun, sebelum membahas biaya pemulihan, kenali dulu gejala dan penyebab terjadinya turun mesin atau kerusakan total. Dilansir dari berbagai sumber, Kamis (9/11/2023).

Penyebab Turun Mesin

1. Telat Ganti Oli

Hal ini merupakan permasalahan yang paling sering terjadi pada pengguna motor matik.

Mundurnya jadwal penggantian oli membuat kualitas dan volume oli mesin berkurang, akibatnya suara mesin kasar dan cepat panas.

Lalu, bila dibiarkan, jangka panjangnya beberapa komponen bisa hancur.

2. Cara Pakai

Cara penggunaan motor juga mempengaruhi awet tidaknya sebuah mesin. Kebiasaan buruk dalam berkendara membuat sparepart mesin cepat aus dan lemah.

3. Tidak Rajin Servis

Malas melakukan servis menjadi penyebab motor turun mesin. Setidaknya membersihkan kerak-kerak yang menumpuk di bagian pembakaran mesin. Bila tidak rajin, beberapa komponen bisa rusak.

4. Usia Pakai Sepeda Motor

Semakin sering sepeda motor dipakai, maka kilometer juga akan bertambah.

Jadi, jangan heran ketika motor tua perlu bongkar mesin karena komponen di dalam mesin sudah mulai aus.


Follow Berita Okezone di Google News


Biasanya motor yang telah dipakai lebih dari 3 tahun pastinya sudah mulai rewel dan minta perbaikannya pada bagian mesin.

5. Tidak Sesuai Standar

Motor yang dipaksa naik kecepatannya atau cc-nya, membuat part mesin bekerja lebih ekstra sehingga membuat mesin cepat rusak.

Selanjutnya, biaya yang akan dikeluarkan tentunya lebih besar. Hal ini, karena bagian atau komponen perlu dibongkar atau diganti, serta memerlukan ketelitian khusus.

Umumnya, para bengkel mematok harga jasa mulai dari Rp150 ribu sampai dengan Rp1 juta, tergantung jenis motor matik.

Berikut estimasi biayanya jika harus bongkar mesin, contohnya pada New Honda Beat : 

  • Gasket Top Set : Rp80 ribu
  • Skor Klep : Rp50 ribu
  • Piston kit : Rp150 ribu
  • Noken As : Rp300 ribu
  • Korter : Rp100 ribu
  • Rocker Arm : Rp170 ribu
  • Bongkar mesin : Rp300 ribu

Daftar di atas merupakan estimasi harga part dan jasa yang biasanya terjadi jika dilakukan bongkar mesin.

Syifaraudha Irma Nanda


Source link

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button