Harapan Kimia Farma setelah resmi kerja sama dengan Optik Melawai
“Yang kita kolaborasikan adalah bagaimana layanan masyarakat ini bisa lengkap. Kita punya outlet dari 1.234, 700 lebih itu rekanan BPJS. Jumlah kapitasinya kita saat ini sudah menyentuh lebih dari 3 juta,” kata Agus saat dijumpai di Jakarta Barat, Selasa.
“Di dalamnya ada budget untuk kacamata. Kalau nggak salah Rp300.000. Mohon juga untuk Optik Melawai, walaupun brandnya cukup besar bersedia juga untuk membantu kami melayani teman-teman kita yang dari BPJS,” imbuhnya.
Lebih dalam, Agus juga menjelaskan bahwa masyarakat bisa melakukan top up jika ingin memiliki kacamata dengan harga yang lebih tinggi.
Baca juga: Kimia Farma resmi bekerja sama dengan Optik Melawai
Selain itu, dia juga berharap Optik Melawai tak hanya membantu dalam hal kacamata melainkan juga alat bantu dengar. Sehingga, masyarakat bisa mendapatkan layanan yang baik dan berkualitas dengan adanya kolaborasi ini.
“Kerja sama yang cukup mutualisme ini, kita harapkan tujuannya adalah kita ingin membantu masyarakat sehat,” ujar Agus.
Menjawab hal tersebut, Direktur Utama PT Inti Citra Agung, Eddyanto Hadisurjo menjelaskan bahwa pihaknya memang menyediakan produk untuk BPJS.
Baca juga: Kimia Farma targetkan bantu menurunkan impor BBO 17-20 persen
“Kalau BPJS itu pasti kita sediakan. Tapi saat ini memang sedikit sekali Optik Melawai yang menerima BPJS,” terang Eddy.
“Karena kita tidak mudah menjadi rekanan BPJS. Jadi diharapkan kolaborasi ini bisa membantu masyarakat mendapatkan produk dengan harga yang affordable dan terjamin kualitasnya,” sambungnya.
Hari ini, Kimia Farma dan Optik Melawai telah resmi bekerja sama. Konsep dari kolaborasi ini adalah co-location model yaitu dapat berbentuk outlet di dalam outlet maupun berdampingan dalam satu lokasi.
Baca juga: Kimia Farma buka 100 apotek baru di perkotaan hingga pegunungan Papua
Pewarta: Lifia Mawaddah Putri
Editor: Siti Zulaikha
COPYRIGHT © ANTARA 2023
Source link
