Teknologi

Qualcomm Rilis Pengoperasian Model AI Meta Llama 3 di Perangkat yang Ditenagai Snapdragon

Selular.ID – Qualcomm Technologies, Inc. dan Meta mengumumkan kolaborasi terbaru untuk mengoptimalkan kemampuan pengoperasian secara langsung large language models (LLMs) pada model AI Meta Llama 3 di smartphone, PC, VR/AR, kendaraan, dan lain- lain.

Durga Malladi, Senior Vice President and General Manager of Technology, Qualcomm Technologies, Inc menjelaskan, kemampuan ini menawarkan berbagai keuntungan yang termasuk keunggulan respon perangkat, privasi yang ditingkatkan, keandalan yang lebih baik, dan pengalaman yang lebih terpersonalisasi bagi pengguna.

“Kami menyambut baik keterbukaan Meta dengan model AI Meta Llama 3, dimana kami memiliki komitmen yang sejalan untuk memberdayakan para developer dan mendorong inovasiAI yang berkelanjutan,” ungkap Durga Malladi.

Kepemimpinan Qualcomm dalam sektor AI on-device, ditambah dengan jangkauan inovasi teknologi kami yang luas, menempatkan kami dalam pengembangan manfaat ekosistem Llama di seluruh dunia, seraya memungkinkan para pelanggan, mitra, dan developer untuk menciptakan pengalaman AI inovatif generasi baru.”

Kolaborasi Qualcomm dan Meta bertujuan mendemokratisasi kemampuan AI generatif dengan mendorong peran OEM dan developer dalam membuat model AI Llama 3 sehingga dapat diakses langsung dari perangkat yang ditenagai oleh berbagai platform flagship Snapdragon.

Adapun pemanfaatan rancangan komputasi heterogen yang kuat dari Qualcomm Technologies, yang mencakup fungsi andal pada CPU, GPU, dan NPU terdepan dari perusahaan, telah berkembang bersama desain dalam memberdayakan pelanggan, mitra, dan developer untuk memaksimalkan kinerja aplikasi, efisiensi suhu, dan masa pakai baterai.

Selanjutnya, para developer bisa mengakses berbagai sumber daya untuk menjalankan model AI Llama 3 secara optimal pada platform Snapdragon melalui Qualcomm® AI Hub, yang saat ini menawarkan sekitar 100 model AI yang dioptimalkan.

Baca Juga:Prediksi Chipset Smartphone Qualcomm Terbaru di Tahun 2024

Qualcomm AI Hub sendiri telah berhasil mengurangi jarak waktu pengembangan hingga rilis (time-to-market) bagi para developer seraya mendukung perluasan pemanfaatan AI pada perangkat untuk aplikasi-aplikasi yang mereka buat.

 


Source link

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button