Otomotif

Ini Penyebab Bau Sangit pada Mesin Motor : Okezone Otomotif

JAKARTA – Bau sangit bisa tercium pada mesin motor. Apa penyebabnya? Artikel ini akan membahas penyebab bau sangit pada mesin motor.


Jika mencium aroma sangit dan tidak sedap pada sepeda motor, sebaiknya jangan dianggap remeh. Aroma kurang sedap pada motor sebenarnya menjadi indikasi adanya permasalahan pada mesin. Segera cek kondisi motor ke bengkel.

Pemahaman mengenai sumber-sumber aroma yang tidak sedap ini menjadi kunci dalam menjaga kesehatan mesin. Lantas apa penyebab bau sangit dan aroma tak sedap pada mesin motor?

Dilansir dari berbagai sumber, Rabu (10/1/2024), berikut beberapa penyebab bau sangit pada motor :

1. Mesin Sering Overheat

Seringkali, motor yang sering digunakan dalam kondisi macet atau perjalanan jarak jauh cenderung mengalami kelelahan mesin.

Panas berlebih dapat menyebabkan oli merembes dari mesin, menghasilkan asap putih dan aroma terbakar yang tidak sedap. Ini terutama berlaku pada motor yang harus beroperasi dalam kondisi ekstrem setiap harinya.

2. Oli Mesin Bocor

Salah satu akar masalah yang sering menyebabkan motor cepat panas dan mengeluarkan bau terbakar adalah kebocoran oli mesin.

Oli yang merembes bisa mencapai komponen mesin yang terpapar panas, menciptakan aroma yang tidak sedap. Kebocoran oli dapat berasal dari seal oli yang rusak, pemasangan seal oli yang tidak tepat, atau seal oli yang sudah mencapai masa pakainya.

3. Beban Overload

Membawa beban yang overload di motor dapat membuat mesin bekerja lebih keras. Jika motor terus-menerus membawa beban berlebihan, suhu mesin akan meningkat dan oli dapat merembes keluar sehingga menghasilkan aroma yang kurang sedap.

4. Kampas Kopling Bermasalah

Kampas kopling yang sudah aus dapat menjadi penyebab munculnya bau tidak sedap pada motor. Pemilik motor seharusnya tidak mengesampingkan kondisi kampas kopling yang sudah aus. Karena jika dibiarkan, ini dapat menyebabkan kerusakan pada komponen ini dan menghasilkan aroma yang kurang mengenakan.

5. Kondisi Ruang Bakar Banyak Kerak

Jika kebocoran oli sudah teratasi namun bau tidak sedap masih tercium, fokuslah pada kondisi ruang bakar.

Penggunaan bahan bakar beroktan rendah dapat meningkatkan risiko pembentukan kerak di ruang bakar. Kerak ini dapat mengganggu proses pembakaran normal dan berpotensi menaikkan suhu mesin.


Follow Berita Okezone di Google News


Dapatkan berita up to date dengan semua berita terkini dari Okezone hanya dengan satu akun di
ORION, daftar sekarang dengan
klik disini
dan nantikan kejutan menarik lainnya

Berikut adalah tips untuk mengatasi masalah mesin motor yang mengeluarkan bau tidak sedap dan cepat panas. Jika mengalami gejala tersebut, ada beberapa langkah yang bisa diambil untuk menangani masalah tersebut.

1. Rutin Ganti Oli dan Seal Oli

Rutin mengganti oli yang baru untuk menggantikan jumlah pelumas yang berkurang dan memastikan kualitas oli tetap baik. Penggantian oli sebaiknya dilakukan setiap 2.000 km atau sesuai anjuran teknisi bengkel resmi.

Segera ganti seal oli dengan yang baru untuk mencegah rembesan. Cobalah untuk memperbaiki posisi seal oli sebelum memutuskan penggantian.

2. Kurangi Beban pada Motor

Kurangi membawa beban berlebih untuk mengurangi beban yang dialami oleh piston. Selain mencegah mesin cepat panas, motor juga akan memiliki lebih banyak tenaga, lebih kuat melewati jalan tanjakan, dan lebih efisien.

3. Ganti Kampas Kopling

Ganti kampas kopling jika sudah aus untuk menghindari motor menjadi panas dan mengeluarkan bau tidak sedap. Kampas kopling yang aus dapat membuat motor kehilangan tenaga dan kinerja optimalnya. (Muhamad Nurifan Anwar)


Source link

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button