Ekonomi

Kaesang Diperkirakan Butuh Dana Rp30 Miliar untuk Modal Jadi Calon Wali Kota Depok


Suara.com – Nama Kaesang Pangarep belakangan hangat diperbincangkan lantaran isu yang beredar terkait didapuknya sang pengusaha menjadi calon Wali Kota Depok. Ia dinilai memiliki modal latar belakang yang kuat. 

Depok dikenal sebagai salah satu wilayah yang dikuasai Partai Keadilan Sejahtera, dan cukup lama partai tersebut berkuasa di sana. Namun santer beredar kabar bahwa putra Presiden Jokowi ini juga tertarik untuk mencoba berkompetisi di wilayah tersebut sebagai calon Wali Kota.

Perkiraan Modal Jadi Wali Kota Depok

Sebenarnya untuk modal dalam nominal rupiah sendiri, cukup sulit untuk melakukan pemetaan, lantaran hal ini akan bergantung pada kegiatan apa saja yang perlu dilakukan sesuai dengan strategi politik yang digunakan.

Baca Juga:
Kode Sudah Diberikan, PDIP Disebut-sebut Akan Kedatangan Kaesang

Komisi Pemberantasan Korupsi pernah mengungkapkan, modal jadi Wali Kota atau Bupati setidaknya minimal Rp30 miliar. Hal ini diungkapkan oleh Wakil Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi, Alexander Marwata, pada tahun 2022 lalu.

Pihaknya menyatakan biaya politik Indonesia sangat mahal. Hal ini harus jadi perhatian, sebab modal elektabilitas yang tinggi saja akan sulit untuk dapat menembus kontestasi politik yang terjadi di setiap tingkatan.

Secara ideal, ‘moda’ ini memang dapat diperoleh dari berbagai sumber berbeda. Mulai dari sponsor, dukungan partai politik, hingga sumber dana pribadi yang dimiliki oleh calon yang maju dalam kontestasi politik tersebut.

‘Modal’ Kaesang Pangarep

Sejatinya modal memang tidak hanya berasal dari nominal rupiah saja, namun juga modal nilai dari seorang calon. Untuk kasus Kaesang, ia dinilai memiliki elektabilitas yang cukup tinggi dan diminati warga Depok, yang menginginkan adanya perubahan.

Baca Juga:
Deretan Bisnis Kaesang Pangarep yang Kini Sudah Berhenti Beroperasi

Di samping itu, riwayat keluarga Presiden Jokowi yang memegang kepemimpinan di suatu daerah juga terbilang tidak buruk, seperti Wali Kota Solo, Gibran Rakabuming Raka, kemudian Bobby Nasution yang menjabat Wali Kota Medan, keduanya berhasil membawa angin segar di daerahnya masing-masing.




Source link

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button