Ekonomi

Bantu Kelompok Nelayan di Bali, PTPN Group Dorong Keberlanjutan Lingkungan dan Pemberdayaan Masyarakat


Suara.com – Holding Perkebunan Nusantara membuktikan komitmennya untuk konsisten menjalankan Program Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL) yang berfokus pada pelestarian lingkungan dan pemberdayaan masyarakat.

Salah satu implementasinya, yakni dengan memberikan bantuan berupa 1 unit keramba budidaya lele laut dan 10 jaring pesisir kepada kelompok nelayan Guna Segara yang beranggotakan 25 orang.

Bantuan tersebut diserahkan oleh Wakil Direktur Utama Holding Perkebunan Nusantara PTPN III (Persero), Denaldi Mulino Mauna, di Desa Adat Serangan, Kecamatan Denpasar Selatan, Kota Denpasar, Provinsi Bali.

Di tempat terpisah Denaldi menjelaskan, bahwa program TJSL ini bertujuan untuk mendukung implementasi ESG (Environmental, Social, and Governance).

Baca Juga:
4 Keuntungan Memuliakan Tetangga, Bisa Hidup Berdampingan dengan Rukun!

“Dengan kepedulian terhadap alam dan pemberdayaan masyarakat lokal, perusahaan dapat memainkan peran penting dalam meningkatkan kualitas hidup masyarakat dan memberikan manfaat yang berkelanjutan bagi mereka,” ujarnya ditulis Selasa (6/6/2023).

Denaldi menyampaikan, bantuan tersebut diberikan untuk memfasilitasi nelayan agar dapat menciptakan nilai ekonomis yang lebih baik, meningkatkan perekonomian mereka sendiri, serta membantu dalam upaya penangkapan ikan kecil di sekitar pesisir pantai untuk dibudidayakan.

“Melalui program ini, diharapkan dapat mengurangi kerusakan ekosistem laut dan mendorong peralihan kegiatan penangkapan ikan menjadi budidaya ikan, sebagai salah satu bentuk pembangunan yang berkelanjutan di sektor perikanan,” tambah Denaldi.

Meski pelestarian lingkungan dan pemberdayaan masyarakat menjadi fokus utama program TJSL PTPN Group, tetapi Denaldi menyampaikan, pihaknya siap mensupport sektor-sektor lainnya guna mendukung pembangunan nasional.

“Melalui program TJSL ini, kami berharap dapat memberikan kontribusi positif dalam membantu pemerintah mengatasi berbagai persoalan,” ungkap Denaldi.

Baca Juga:
Jokowi Sahkan Izin Ekspor Pasir Laut, Susi Pudjiastuti: Kerugian Lingkungan Akan Jauh Lebih Besar




Source link

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button