Sebanyak 2.946 orang pasien COVID-19 dirawat di Wisma Atlet Kemayoran

Jakarta (ANTARA) – Sebanyak 2.946 orang pasien positif COVID-19 dirawat di Rumah Sakit Darurat COVID-19 (RSDC) Wisma Atlet Kemayoran, kata Kepala Penerangan Komando Gabungan Wilayah Pertahanan (Kogabwilhan) I Kolonel Marinir Aris Mudian.

Berdasarkan keterangan yang diterima di Jakarta, Rabu, terjadi penurunan sebanyak 11 orang pasien COVID-19 yang dirawat di Wisma Atlet Kemayoran. Pada hari Selasa (25/1), jumlah pasien COVID-19 sebanyak 2.957 orang, dan hari ini berkurang menjadi 2.946.

Pada pekan sebelumnya, Rabu (19/1), pasien COVID-19 yang memperoleh rawat inap di Wisma Atlet Kemayoran sebanyak 2.615 orang. Dengan demikian, dalam sepekan terjadi peningkatan jumlah pasien COVID-19 di Wisma Atlet Kemayoran mencapai 331 orang.

Adapun rekapitulasi pasien COVID-19 yang memperoleh perawatan di Wisma Atlet Kemayoran terhitung mulai 23 Maret 2020 hingga 26 Januari 2022 pukul 08.00 WIB adalah 136.872 orang dengan rekapitulasi pasien yang sudah keluar sebanyak 133.926 orang.

Berdasarkan keterangan yang diterima, dari 133.926 pasien yang selesai memperoleh perawatan dari RSDC Wisma Atlet, sebanyak 1.082 orang mendapatkan rujukan ke RS lain, 132.248 orang dinyatakan sembuh, dan 596 orang dinyatakan meninggal dunia.

“Di RSKI Pulau Galang, jumlah pasien rawat inap bertambah lima orang setelah pada hari Selasa (25/1) sebanyak 37 orang, pada hari ini menjadi 42 orang,” tutur Aris.

Dalam kesempatan yang sama, Aris juga menerangkan perkembangan jumlah pasien repatriasi atau pemulangan kembali pekerja migran Indonesia (PMI), dinas luar negeri, maupun pelajar yang dirawat di RSDC Wisma Atlet Pademangan. Apabila dibandingkan dengan jumlah sehari sebelumnya, terdapat penurunan pasien sebanyak 177 orang.

“Pasien rawat inap di RSDC Wisma Atlet Pademangan Tower 8, 9, dan 10 per Rabu sebanyak 2.730 orang dengan perincian 1.315 pria dan 1.415 wanita,” katanya.

Di sisi lain, di RSDC Rusun Pasar Rumput Tower 1, 2, dan 3, jumlah pasien rawat inap bertambah sebanyak 40 orang sehingga menjadi 2.479 orang dengan jumlah sebelumnya 2.439 orang pada hari Selasa (25/1).