Olahraga

Bawaslu Diminta Periksa Gus Miftah

DIREKTUR eksekutif Lingkar Madani Ray Rangkuti mengatakan kalau seandainya Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) kalau seandainya segera memeriksa Miftah Maulana Habiburrahman atau Gus Miftah mesti telah memberikan klarifikasi soal bagi-bagi uang di Pamekasan, Jawa Timur.

Menurutnya, meski sudah ada bantahan Gus Miftah soal video adanya bagi-bagi uang, sebaiknya tetap harus lebih diperjelas dan dimintai keterangan Bawaslu.

“Agar Bawaslu meminta keterangan Gus Miftah dan panitia acara tentang kegiatan yang dimaksud. Gus Miftah, beberapa bulan akhir-akhir ini, dikenal dekat dengan capres cawapres nomor urut 2,” tegas Ray kepada Media Indonesia, Minggu (31/12).

Baca juga: Viral Video Gus Miftah Bagi-Bagi Uang di Pamekasan, Ini Penjelasan Sang Dai

“Dalam kegiatan dimaksud terdengar teriakan dan ayunan kaos yang melambangkan citra diri dari capres cawapres nomor urut 2,” tambahnya.

Ray menilai situasi tersebut punya potensi melanggar aturan berupa dugaan adanya praktek politik uang. Kemudian, Ray menyebut pelanggaran berupa politik uang bukanlah pelanggaran kecil. Hal ini masuk jenis pelanggaran berat pemilu.

“Bantahan Gus Miftah tentu saja bisa disampaikan. Tapi sejatinya, hal itu tidak dengan sendirinya membuat dugaan adanya bagi-bagi uang berhenti. Bantahan yang dapat diterima secara tepat adalah melalui keterangan Bawaslu. Alias paska Bawaslu memeriksa acara tersebut,” terangnya.

Baca juga: Gus Miftah Disebut Bisa Mengangkat Elektabilitas Prabowo

Oleh karena itu, Ray mengemukakan Bawaslu perlu segera melakukan pemeriksaan. Hal itu untuk memastikan bahwa acara itu tidak mengandung unsur politik uang.

“Sekaligus mendorong kalau seandainya segala bentuk acara yang menabur uang, untuk sementara tidak melibatkan siapapun yang terikat dengan capres/cawapres manapun. Karena hal itu sangat riskan mengundang terjadinya politik uang,” tandasnya. (Z-6)

DIREKTUR eksekutif Lingkar Madani Ray Rangkuti mengatakan kalau seandainya Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) kalau seandainya segera memeriksa Miftah Maulana Habiburrahman atau Gus Miftah mesti telah memberikan klarifikasi soal bagi-bagi uang di Pamekasan, Jawa Timur.

Menurutnya, meski sudah ada bantahan Gus Miftah soal video adanya bagi-bagi uang, sebaiknya tetap harus lebih diperjelas dan dimintai keterangan Bawaslu.

“Agar Bawaslu meminta keterangan Gus Miftah dan panitia acara tentang kegiatan yang dimaksud. Gus Miftah, beberapa bulan akhir-akhir ini, dikenal dekat dengan capres cawapres nomor urut 2,” tegas Ray kepada Media Indonesia, Minggu (31/12).

Baca juga: Viral Video Gus Miftah Bagi-Bagi Uang di Pamekasan, Ini Penjelasan Sang Dai

“Dalam kegiatan dimaksud terdengar teriakan dan ayunan kaos yang melambangkan citra diri dari capres cawapres nomor urut 2,” tambahnya.

Ray menilai situasi tersebut punya potensi melanggar aturan berupa dugaan adanya praktek politik uang. Kemudian, Ray menyebut pelanggaran berupa politik uang bukanlah pelanggaran kecil. Hal ini masuk jenis pelanggaran berat pemilu.

“Bantahan Gus Miftah tentu saja bisa disampaikan. Tapi sejatinya, hal itu tidak dengan sendirinya membuat dugaan adanya bagi-bagi uang berhenti. Bantahan yang dapat diterima secara tepat adalah melalui keterangan Bawaslu. Alias paska Bawaslu memeriksa acara tersebut,” terangnya.

Baca juga: Gus Miftah Disebut Bisa Mengangkat Elektabilitas Prabowo

Oleh karena itu, Ray mengemukakan Bawaslu perlu segera melakukan pemeriksaan. Hal itu untuk memastikan bahwa acara itu tidak mengandung unsur politik uang.

“Sekaligus mendorong kalau seandainya segala bentuk acara yang menabur uang, untuk sementara tidak melibatkan siapapun yang terikat dengan capres/cawapres manapun. Karena hal itu sangat riskan mengundang terjadinya politik uang,” tandasnya. (Z-6)




Source link

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button