Film nantinya akan dibintangi aktor Vino G. Bastian, Adipati Dolken, Darius Sinatrhya, Denny Sumargo, Nadine Alexandra, Clara Bernadeth dan Jessica Mila.
Baca juga: Tesis Nova Riyanti Yusuf diadaptasi menjadi film
Produser Falcon Pictures yakni Frederica, mengungkapkan dirinya merasa bahagia bisa membuat versi Indonesia film “Perfect Strangers.”
“Kita tahu, film ini paling banyak di-remake diseluruh dunia. Bisa mendapatkan kepercayaan untuk membuat film ini dalam versi Indonesia, adalah sebuah kebanggaan buat kami, bisa menjadi bagian keluarga besar film ‘Perfect Strangers dunia'” ujar dia melalui keterangan persnya, Jumat.
Rako Prijanto yang didapuk menjadi sutradara film “Perfect Strangers” mengungkapkan bagaimana lika-liku selama menggarap film ini.
“Ini menjadi sangat berbeda karena di saat yang bersamaan semua karakter adalah protagonis dan antagonis sekaligus. Tidak ada tokoh utama dan tokoh pendamping. Semuanya memegang peranan sangat penting. Kesulitannya adalah bagaimana semua bisa berakting mengalir dan natural,” ungkap dia.
Vino juga merasakan hal yang sama. Menurut dia, kesulitan di film ini, yakni menjaga keseimbangan antar pemain.
“Untuk mengatasi kendala tersebut, yang pasti dengan komunikasi dan diskusi dengan sutradara dan pemain-pemain yang lain. Kita juga ada reading yang cukup intens dengan sutradara dan semua cast,” ujar dia.
Sementara itu, Adipati Dolken mengaku senang menjadi bagian dalam film ini. Menurut dia, banyak pengalaman baru selama berakting. Dia berharap film ini bisa sesukses film aslinya dan menghibur banyak orang.
“Perfect Strangers” menjadi film box office asal Italia tahun 2016, yang sukses meraup keuntungan sebesar 31 juta dolar AS. Bukan hanya dari sisi bisnis, film ini juga meraih penghargaan David di Donatello untuk kategori Film Terbaik.
Film bergenre komedi drama itu juga mengukir sejarah perfilman dunia dengan meraih rekor dunia sebagai film terbanyak di remake. Sejauh ini sudah ada 18 versi remake antara lain “Perfectos desconocidos” (Spanyol), “Intimate Strangers” (Korea Selatan) dan judul lain di Meksiko, Prancis, Hungaria, Yunani, China, Russia, Armenia, Jerman, Polandia, Belanda, Vietnam, Turkey, Israel, Libanon, Slovakia, dan Rumania.
Baca juga: Falcon Pictures rilis cuplikan foto film “Keluarga Slamet”
Baca juga: Pentingnya proses “reading” film bagi Lulu Tobing
Baca juga: Falcon Pictures adaptasi novel “KATA” ke layar lebar
Pewarta: Lia Wanadriani Santosa
Editor: Ida Nurcahyani
COPYRIGHT © ANTARA 2022
Source link
