REAKSI anafilaktik menjadi salah satu hal yang ramai diperbincangkan masyarakat selama masa vaksinasi Covid-19. Banyak masyarakat yang khawatir mengalami reaksi anafilaktik pasca vaksinasi Covid-19.
Merangkum dari laman Instagram resmi Kementerian Kesehatan @kemenkes_ri, Jumat (19/2/2021), anafilaktik adalah syok yang disebabkan oleh reaksi alergi yang berat. Syok anafilaktik membutuhkan pertolongan yang cepat dan tepat.
Meski demikian Kemenkes mengimbau masyarakat tidak panik dan menjadi takut untuk divaksinasi. Sebab menurut sumber yang diperoleh Kemenkes, sampai saat ini para ahli melaporkan belum menemukan efek samping atau KIPI yang serius.
Ini termasuk reaksi anafilaktik dalam program vaksinasi Covid-19 yang sedang ramai diperbincangkan saat ini.
“Hanya ditemukan reaksi ringan dan mudah diatasi seperti mengantuk, nyeri otot maupun lemas,” tulis unggahan tersebut.
Lebih lanjut Kemenkes menyebut bahwa reaksi anafilaktik tergolong ke dalam KIPI yang serius. Alhasil setiap kejadiannya harus segera dilaporkan secara berjenjang. Selanjutkan akan diinvestigasi oleh petugas kesehatan yang menyelenggarakan imunisasi.
(mrt)
Source link
