Direktur Jenderal Prasarana dan Sarana Pertanian (PSP) Kementan, Sarwo Edhy mengatakan, Protan sangat membantu petani. Petani semakin dipermudah dalam mengurus asuransi. Lewat aplikasi Protan ini, proses pendaftaran hingga klaim bisa dilakukan dengan mudah.
“Asuransi adalah bagian penting untuk melindungi petani dari kerugian. Asuransi bisa memberikan ganti rugi saat lahan pertanian mengalami gagal panen. Ada klaim yang diberikan, sebesar Rp 6 juta/hektar (ha). Klaim ini bisa dimanfaatkan petani untuk tanam kembali,” ujar Sarwo Edhy.
Dinas Pertanian Kabupaten Boyolali terus mendorong para petani untuk mengasuransikan usaha tanaman padinya guna mengantisipasi cuaca ekstrem yang bisa menyebabkan gagal panen akibat bencana banjir dan serangan hama.
Kepala Bidang Prasarana dan Sarana Pertanian (PSP), Dispertan Boyolali, Ibnu Sutowo menjelaskan, dengan gangguan cuaca ekstrem, bencana alam banjir dan serangan hama dapat menurunkan produksi padi.
“Kami sudah mempunyai target dalam asuransi usaha tanaman padi pada tahun ini, baik dari pusat, Pemprov Jateng maupun kabupaten, dengan sasaran lahan seluas 4.000 hektare (ha),” kata Ibnu Sutowo.
Pada asuransi usaha tanaman padi, kata dia, pada 2021 ini, karena pandemi COVID-19, ada refocusing atau relokasi anggaran, sehingga kegiatan organisasi perangkat daerah (OPD) tidak ada. Namun, Pemprov Jateng ada bantuan untuk anggaran asuransi usaha tanaman padi untuk lahan seluas 500 ha, dan dari pemerintah pusat ada 3.500 ha sehingga tatolnya tahun ini, sasaran untuk lahan seluas 4.000 ha.
“Asuransi untuk Boyolali pada tahun ini, sasarannya 4.000 hektare yang terdiri bantuan dari Pemprov Jateng 500 ha dan dari pusat 3.500 ha, karena refucusing,” katanya.
Pihaknya berharap adanya swadaya dari petani dengan membayar premi sebesar Rp36.000 per ha, sedangkan bantuan subsidi dari pemerintah sebesar Rp144.000/ha. Karena, premi asuransi yang harus dibayar sebesar Rp180.000/ha.
Hal tersebut, untuk jaminan perlindungan usaha tanaman padi selama satu musim tanam dalam rangka menanggulangan apabila terjadi gangguan kekeringan, kebanjiran atau terkena serangan hama penyakit tanaman.
Source link